BOGOR – Pengelola Plaza Jambu Dua rupanya sama sekali tidak mengubris dua surat peringatan dari Pemkot Bogor. Akibatnya, bersama jajaran Forkominda Kota Bogor, Pemkot Bogor bakal membuka paksa akses jalan ke Pasar Jambu Dua.
Pembukaan akses jalan tersebut dijadwalkan akan dilaksanakan pada Senin 20 Mei 2024 pukul 10:00 WIB. Hal itu terungkap dalam surat Walikota Bogor bernomor 500.11/2231-Huk.HAM yang kembali ditujukan kepada Direktur Utama PT Graha Agung Wibawa, sang pengelola Plaza Jambu Dua.
Kali ini, dalam suratnya, Pj Walikota Bogor Hery Antasari menyampaikan, untuk menjaga kondusifitas, sebagaimana surat nomor 500.11/2135-Hukham tentang permintaan pembukaan akses jalan ke Pasar Jambu Dua tanggal 13 Mei 2024 yang telah diterima managemen plaza jambu dua pada tanggal 14 Mei 2024. Namun sampai saat ini belum dilaksanakan sehingga menimbulkan kegaduhan dan mengganggu ketertiban umum.
“Oleh karenanya, Pemkot Bogor berdasarkan kewenangannya berencana melakukan tindakan pembukaan akses jalan dari arah jalan Ciremai, sebagaimana keputusan Kepala DPMPTSP nomor 644-0091-SITEPLAN tahun 2019. Kegiatan pembukaan jalan tersebut juga akan disaksikan oleh jajaran Forkominda Kota Bogor,” tulis surat yang diterima redaksi, tadi malam.

Direktur Utama Perumda Pasar Pakuan Jaya, Zenal Abidin membenarkan akan adanya pembukaan akses jalan tersebut. “Benar kang, besok akan dilaksanakan pembukaan akses jalan ke Pasar Jambu Dua sesuai peruntukannya dalam siteplan,” ujar Zenal.
Menurutnya, pembukaan akses jalan tersebut teramat penting dilakukan demi mengembalikan fungsi jalan sebagaimana mestinya, sekaligus sebagai pemulihan ekonomi para pedagang yang selama ini terganggu.
“Pada pedagang mengeluh pendapatannya berkurang. Akses itu juga selain digunakan para pengunjung pasar dan pedagang, juga digunakan untuk masyarakat umum. Anak-anak sekolah, warga masyarakat Kota Bogor yang berdomisili di belakang Pasar Jambu Dua juga melewati jalan itu. Jalan tersebut harus dibuka sesuai peruntukannya dalam siteplan,” tandasnya.

Kepala Satpol PP Kota Bogor, Agustian Syah juga membenarkan jika Senin 20 Mei 2024 pukul 10:00 WIB akan dilaksanakan pembukaan jalan. Pihaknya, bahkan bakal menerjunkan 30 orang personelnya untuk bergabung bersama jajaran Polresta Bogor Kota dan Kodim. “Besok jadi jam 10. Personel yang diturunkan 30 orang,” katanya.
Agustian Syach lebih lanjut mengungkapkan, pembukaan blokade tersebut dilakukan untuk menjaga situasi lingkungan tetap kondusif. Selain itu, kata dia, pembongkaran dilakukan lantaran Plaza Jambu Dua telah melanggar site plan lama, dimana sebelumnya disebut bahwa area yang diblokade itu adalah akses jalan warga. “Pada site plan lama, area itu adalah akses jalan untuk warga. Sehingga tidak boleh dibangun apapun,” ujarnya.
Dengan demikian, kata pria yang akrab disapa Agus itu, pengelola Plaza Jambu Dua telah melakukan pelanggaran siteplan lantaran melakukan penutupan terhadap akses jalan warga. “Karena pengelola melakukan pelanggaran site plan, maka Pemkot Bogor akan melakukan pembukaan akses,” katanya.
Sementara, kata Agus, pengajuan perubahan site plan yang dimohonkan oleh pengelola Plaza Jambu Dua telah ditolak oleh Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kota Bogor. “Dalam site plan yang dimohonkan, pengelola memasukan area itu (akses jalan) untuk diubah fungsinya. Tapi karena permohonan ditolak, mereka harus tetap mengacu kepada site plan lama,” tegasnya.
Selain itu, sambungnya, Plaza Jambu Dua juga diduga telah melakukan pelanggaran terhadap Peraturan Daerah (Perda) Nomor 2 Tahun 2019 tentang Bangunan Gedung lantaran mereka telah mengubah bentuk bangunan sebelum site plan baru disetujui. “Kami juga akan dalami pelanggaran perda yang diduga telah dilakukan. Kami akan periksa seluruh dokumennya,” tandasnya.
Pembina Paguyuban Pasar Jambu Dua, H. Agus Supriono menyambut baik rencana pembukaan akse jalan tersebut. “Yang jelas, baik dari masyarakat pedagang maupun masyarakat sekitar merasa lega dengan adanya rencana pembongkaran paksa jalan menuju pasar yang ditutup oleh pengelola plaza jambu dua,” ujar H Agus, tadi malam. (be-007)
Discussion about this post