BOGOR-Akses jalan warga terputus akibat bencana longsor yang terjadi di Gg. Saluyu, Kelurahan Batutulis, Kecamatan Bogor Selatan, Kota Bogor. Sabtu (6/5/23), pukul 17.15 WiB.
Tim Reaksi Cepat Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), Kota Bogor, Indra mengatakan, setelah menerima laporan, pihaknya langsung terjun ke lokasi untuk melakukan penanganan.
“Saat mendapat laporan, kami sedang menangani pohon tumbang di wilayah Wangun (TKP 1). Selesai itu kami langsung ke sini (TKP 2), Gg. Saluyu,” katanya.
Karena ada pipa air yang terputus, lanjut Indra, BPBD berkoordinasi dengan pihak PDAM. Tidak ada korban jiwa, hanya kerusakan akses jalan sekitar area longsor.
Warga setempat yang berprofesi sebagai kurir, Kiki Kemod (27) menceritakan, belum lama setelah melalui jalan tersebut, saat hendak akan mengantarkan paket. Dirinya dihubungi oleh kerabatnya, yang memberitahu bahwa telah terjadi longsor di dekat rumahnya. Terjadi sekira pukul 17.15 sore.
Warga mengaku sebelum terjadi longsor, sudah melaporkan kondisi jalan yang miring dan retak akibat mengalami pergeseran, 2 tahun lalu. Namun tidak direspon oleh pemerintah.
Curah hujan yang tinggi, kontur tanah basah dan lokasi akses jalan yang dekat dengan aliran sungai. Diduga menjadi salah satu faktor penyebab terjadinya longsor. Selain penanganan, pihak BPBD masih mendata lokasi. Belum diketahui sejauh mana besaran angka kerusakan yang ditimbulkan.
Sementara pihak BPBD dibantu relawan TAGANA, melakukan penanganan jangka pendek. Diantaranya, penutupan akses jalan sementara agar tidak dilalui warga, penutupan terpal area longsor, dan menghimbau warga agar waspada, berhati-hati dan sementara tidak beraktifitas di area longsor, mengingat terdapat Mushola yang lokasinya persis bersebelahan dengan lokasi longsor.
Warga berharap Pemerintah segera memperbaiki jalan yang mengalami longsor tersebut. Mengingat jalan tersebut merupakan akses utama warga setempat. (be-001)
Discussion about this post