BOGOR – PT Aneka Tambang (Antam) Tbk, Unit Bisnis Penambangan Emas (UBPE) Pongkor menyerahkan sertifikat halal, Penyuluhan Keamanan Pangan (PKP) dan Produksi Pangan Industri Rumah Tangga (P-IRT) kepada para pelaku usaha, khususnya UMKM yang tersebar di beberapa wilayah kecamatan di seputaran ring 1 dan ring 2 produksi Antam, Rabu (26/7/2023).
Penyerahan tersebut berlangsung, di Perumahan Tegallega, Desa Kalong Liud, Kecamatan Nanggung, Kabupaten Bogor.
Upaya pemberian sertifikat oleh PT Antam Pongkor tersebut, tak lain sebagai bentuk mendukung demi lancarnya pemasaran produk UMKM-nya di ke depan hari.
Bahkan nantinya, produk-produk UMKM tersebut bisa didistribusikan ke platfrom digital, serta ke beberapa supermarket dan swalayan yang juga sudah mengantungi lebel kerja sama dengan Diskop UMKM Kabupaten Bogor.
Melalui kerja sama multi pihak, program pemberdayaan masyarakat melalui CSR PT Antam UBPE Pongkor bersama pihak Dinas Kesehatan, Diskop UMKM, serta lembaga pendamping halal.
Sedikitnya, telah memberikan 43 sertifikat PKP, P-IRT dan Halal kepada 43 UMKM yang sebelumnya sudah mengikuti pelatihan PKP.
Fauziah, anggota BPJPH Kemenag, memberikan edukasi kepada para pelaku UMKM, tentang regulasi dan terapan yang harus diketahui oleh para pelaku usaha yang ingin mensertifikasi halal produknya.
“Produk yang sudah diberi label nomer sertifikat halal harus mencantumkan nomernya pada kemasan hasil UMKMnya agar produk yang sudah beredar nanti bisa ditrecking memakai system”, jelasnya.
Dikatakan, kalau varian produknya lebih dari satu, maka UMKM tidak bisa menyantumkan lebel halal untuk produk lainnya. Sebab, harus kembali mendaftarkannya lagi, guna mendapatkan sertifikat halal.
“Dalam hal ini saya ingin berpesan, sebagai pendamping halal, tolong pelaku UMKM agar mau berkomitmen selama melakukan sistem jaminan prodak halalnya. Termasuk, komitmen pada pemakaian bahan baku, tolong jangan diubah, kalau mereknya yang sudah terdaftar itu, ya sertifikat Halalnya hanya berlaku untuk masa 4 tahun”, katanya.
Sementara itu, Reta Prastyo, Bussines Support menyatakan, PT Antam akan memberikan dukungan berupa program-program peningkatan kualitas dan kuantitas produk serta infrastruktur pendukung, seperti permodalan, pelatihan, fasilitas penunjang produksi untuk permodalan.
“PT Antam memiliki program kemitraan yang dapat menyalurkan dana pinjaman kepada mitra binaannya melalui program Pendanaan Usaha Mikro dan Kecil (PUMK) yang telah bekerja sama dengan Bank BRI”, terangnya.
Menurut Reta, UMKM memiliki peran yang sangat penting dalam perekonomian nasional. Oleh karena itu, diperlukan dukungan penuh dari semua pihak untuk membantu mempromosikan produk UMKM, menggunakan produknya dan memberikan dukungan moral dan materi.
“Dengan dukungan yang kuat dari semua pihak, diharapkan produk UMKM bisa semakin berkembang dan meraih pasar yang semakin luas,” katanya.(be-031)
Discussion about this post