JAKARTA – Pemerintah kebut proyek pembangunan jalan Pantai Selatan (Pansela) Jawa agar cepat tersambung dari Banten hingga Jawa Timur (Jatim).
Sampai saat ini pembangunan 3 ruas jalan baru di Jatim sudah selesai sepanjang 90,227 Km, sehingga total Jalan Pansela Jatim yang sudah terbangun sepanjang 372,82 Km dari total 628,39 Km.
“Ruas Jalan Pansela ini diharapkan dapat menjadi jalur wisata wilayah pesisir pantai selatan serta memperlancar konektivitas Jawa bagian selatan serta mengurangi beban lalu lintas Jalan Pantai Utara (Pantura) Jawa,” kata Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Basuki Hadimuljono, Jumat (10/11/2023).
Menteri mengaku akan terus promosikan jalur Pansela Jawa agar orang tertarik lewat jalur selatan. Selain jalannya bagus, pemandangannya juga indah (panoramic road) serta banyak memiliki obyek wisata.
Tiga ruas jalur Pansela di Jatim yang sudah selesai dan siap diresmikan adalah ruas Jarit-Puger di Kabupaten Lumajang sepanjang 54,135 Km. Pembangunan jalan ini dikerjakan pada 2019-2022 dengan biaya senilai Rp257 miliar, termasuk pembangunan Jembatan Paseban I dan II sepanjang 82,80 meter.
Selanjutnya ruas Simpang Balekambang–Kedungsalam di Kabupaten Malang sepanjang 18,062 km. Biaya pembangunannya senilai Rp227,73 miliar dengan masa pelaksanaan 2019-2022.
Terakhir, ruas Prigi-Klatak-Brumbun sepanjang 18,03 km yang dilaksanakan pada 2020-2023 yang menelan biaya Rp602,545 miliar.
Penanganan Jalan Lintas Pansela Jawa Timur dilaksanakan melalui pekerjaan pembangunan jalan baru, preservasi jalan atau kegiatan pemeliharaan, rehabilitasi, rekonstruksi jalan dan jembatan serta pelebaran jalan menuju standar, yang berkelanjutan untuk mempertahankan jalan dalam kondisi mantap.
Ruas jalan Pansela terbentang melintasi 5 provinsi di Jawa ini, yakni Provinsi Banten dengan ruas Simpang Labuhan-Batas Jawa Barat sepanjang 169,5 Km. Lalu Jawa Barat dengan ruas dari Batas Banten-Sindang Barang hingga Batas Jawa Tengah sepanjang 417,1 Km.
Kemudian Jalan Lintas Pansela di Provinsi Jawa Tengah dengan ruas mulai Batas Jawa Barat-Congot-Duwet hingga Glonggong sepanjang 212,5 Km.
Selanjutnya di Provinsi DI Yogyakarta dengan ruas Karang Nongko-Legundi hingga Duwet sepanjang 120,8 Km. Terakhir ruas-ruas di Provinsi Jawa Timur dengan ruas Panggul – Sendangbiru – Jarit – Puger hingga Glenmore sepanjang 628,39 Km. (be-021)
Discussion about this post