JAKARTA–Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) mengaku kesal dengan perilaku Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko yang terus mengincar Partai yang dipimpinnya.
AHY mengatakan, banyak kalangan senior di TNI merasa malu dengan perilaku mantan Panglima TNI ini.
”Menurut saya tidak mencerminkan nilai kesatria dan patriot sebagai prajurit. Perilaku tidak terpuji tersebut seolah terbiarkan begitu saja. Padahal beliau Kepala Staf Presiden RI,” ujar AHY.
AHY mengatakan jajaran DPP Partai Demokrat hingga tingkat daerah telah mengkaji soal terus bergulirnya upaya pengambilalihan Partai Demokrat oleh penggagas KLB Deli Serdang.
AHY menuding upaya ‘kudeta’ itu kemungkinan oleh sekelompok penguasa untuk menghadang Koalisi Perubahan dan menggagalkan Anies Baswedan sebagai calon presiden (capres).
“Bukan tidak mungkin sekelompok penguasa akan meradang dan PK Moeldoko menghadang Koalisi Perubahan ini, sekaligus berpotensi membubarkan Koalisi Perubahan,” ujarnya.
Kontra Memori atas PK Moeldoko pun terajukan oleh Partai Demokrat selaku pihak terkait dalam gugatan ini. Tim kuasa hukum Partai Demokrat menyerahkan berkas ke PTUN Jakarta yang ditujukan bagi hakim MA.
Discussion about this post